Namun : Jakarta - Baru saja diluncurkan, browser terbaru Google Chrome sudah mendapat protes. Kantor Federal Keamanan Informasi Jerman meragukan keamanan browser itu, sampai-sampai pengguna internet diwanti-wanti untuk mewaspadai Chrome.
"Pengguna harus berhati-hati terhadap versi beta Chrome ini, kita belum begitu tahu seberapa aman browser tersebut," kata Matthias Gaertner kepada Assosiated Press, dilansir NewsFactor dan dikutip detikINET, Jumat (12/9/2008).
Gaertner, menurut harian Berlin, juga mengatakan untuk tidak menggunakan browser tersebut. Bahkan pihaknya telah mengeluarkan peringatan untuk tidak memakai Chrome.
Masalahnya, lanjut Gaertner, ada pada versi betanya. "Kenapa harus meluncurkan versi beta? Namun di lain sisi, ada beberapa fitur baru yang sangat menarik untuk dieksplorasi," tambahnya.
Menanggapi hal itu, Google membantah bahwa produknya tidak aman untuk digunakan. Sudah menjadi standar bagi Google untuk merilis produk baru dalam versi beta terlebih dulu untuk mencari tahu bugs dan mendapatkan feedback dari user.
"Google Chrome adalah produk yang aman, walaupun masih dalam versi beta," bela Stefan Keuche, juru bicara Google di Jerman.
Mau mencari atau bertukar software unik? Masuk saja ke detikINET Forum. ( dwn / dwn )